Surabaya, salah satu kota terbesar di Indonesia, dikenal bukan hanya karena kemajuan ekonomi dan sejarahnya yang kaya, tetapi juga karena keberagaman budaya dan agama yang ada di dalamnya. Salah satu tradisi Islami yang masih sangat dihormati dan dipraktikkan di Surabaya adalah aqiqah. Aqiqah merupakan sebuah ritual keagamaan dalam Islam yang dilakukan oleh keluarga yang baru memiliki anak, sebagai tanda syukur kepada Allah atas kelahiran sang buah hati.
1. Signifikansi Aqiqah
Aqiqah memiliki makna yang mendalam dalam Islam. Selain sebagai bentuk syukur, aqiqah juga melibatkan pembagian daging kepada fakir miskin, yatim piatu, dan masyarakat yang membutuhkan. Tradisi ini mencerminkan nilai-nilai sosial dan kepedulian terhadap sesama yang sangat dijunjung tinggi dalam ajaran Islam.
2. Pelaksanaan Aqiqah di Surabaya
Di Surabaya, pelaksanaan aqiqah diiringi dengan berbagai persiapan. Keluarga yang merayakan biasanya memesan hewan kurban seperti kambing atau domba beberapa waktu sebelum acara dilaksanakan. Hewan kurban ini akan disembelih oleh ahli yang terpercaya dan dagingnya dibagi-bagikan kepada orang-orang yang membutuhkan, termasuk fakir miskin dan yatim piatu.
3. Makanan Aqiqah Khas Surabaya
Selain daging kurban, ada juga makanan khas Surabaya yang sering disajikan dalam acara aqiqah. Makanan tradisional seperti sate, lontong, tahu, dan tempe sering menjadi hidangan favorit di acara ini. Ini menciptakan suasana kebersamaan dan kegembiraan di antara tamu yang hadir.
4. Kebersamaan dan Kebahagiaan
Aqiqah di Surabaya tidak hanya sekadar sebuah ritual keagamaan, tetapi juga sebuah momen kebersamaan dan kebahagiaan bagi keluarga. Sanak saudara, tetangga, dan teman-teman berkumpul untuk merayakan kelahiran sang buah hati, berdoa untuk keberkahan anak tersebut, dan memberikan ucapan selamat kepada orangtua.
5. Menyebarkan Kebaikan Melalui Aqiqah
Melalui tradisi aqiqah, Surabaya tidak hanya memperkuat hubungan antarwarga, tetapi juga menyebarkan kebaikan dan kasih sayang kepada yang membutuhkan. Dengan adanya aqiqah, nilai-nilai kebersamaan, kepedulian sosial, dan cinta sesama terus dijaga dan diperkuat di tengah-tengah masyarakat Surabaya.
6. Kesimpulan
Aqiqah di Surabaya tidak hanya sebuah tradisi keagamaan, tetapi juga bentuk nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian. Dengan merayakan aqiqah, masyarakat Surabaya terus mewarisi tradisi Islami yang indah sambil menjaga kebersamaan dan solidaritas dalam bingkai keragaman budaya yang membanggakan.
Semua kebaikan kita akan kemabli pada kita juga, Salam Sukses
